FIELDTRIP KSL SOLO - TAWANGMANGU



Rabu,13 Maret 2013 Kelompok Studi Lingkungan Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Univeritas Diponegoro melakukan kunjungan lapangan ke Instalasi Pengolahan Air Limbah ( IPAL ) Semanggi di Kota Surakarta . Empat puluh tiga kepengurusan KSL datang dari Semarang menggunakan bus ke IPAL Semanggi Surakarta bermaksud untuk ingin lebih tau mengenai bagaimana pengolahan limbah di kota Surakarta.
KSL sampai di Solo pukul 11.00 , kemudian di sambut oleh Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu pengurus IPAL Semanggi di depan Kantor dan Laboratorium. Setelah beberapa sambutan kemudian dari pihak IPAL Semanggi memeberikan penjelasan mengenai kinerja dari pengolahan limbah di Surakarta ini.
Instalasi Pengolahan Air Limbah ( IPAL ) Semanggi ini merupakan bagian dari Perusahaan Air Minum ( PDAM  ) Kota Surakarta “Tirta Dharma” . PDAM Surakarta dibagi menjadi dua bagian untuk pengolahan air yaitu air limbah dan air bersih. Untuk air limbah di bagi menjadi dua wilayah yaitu wilayah selatan di Semanggi dan wilayah utara di Mojosongo. Yang membedakan dua tempat pengolahan ini adalah di Semanggi pengolahan dengan ruang tertutup sedangkan di Mojosongo pengolahan dengan ruang terbuka.  IPAL Semanggi ini bekerja sama dengan Selfila dari Spanyol dan Bank Dunia yang selalu di adakan peninjauan untuk perbaikan kinerja.
Ada juga Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja ( IPLT )  yang ada di wilayah Mojosongo , lokasinya berada di Sebelah TPA Putri Cempo, Surakarta.

Alur pengoalahan air limbah di Surakarta ini adalah dari sambungan rumah ( terutama di wilayah selatan dengan 8500 sambungan rumah ) kemudian di alirkan dengan pipa-pipa ke IPAL Semanggi . Di dalam instalasi ini kapasitasnya adalah 60 l/detik. Sedangkan untuk wilayah utara yang aliran pengolahannya ke Mojosongo  50 l/detik.
Untuk proses pengolahan limbah di IPAL Semanggi adalah :
1. Dari sambungan rumah di daerah selatan di aliran melalui perpipaan dengan cara gravitasi menuju instalasi. Air limbah di olah secara off site ( di aliran dengan pipa-pipa menuju tempat pengolahan limbah )

bangunan penangkap air limbah terdiri dari lubang berisi screen dan juga pompa 


2. Awalnya air limbah masuk ke dalam bak penyaring , screen penahan ini digunakan intuk menahan adanya sampah besar / kecil yang ada di air limbah seperti plastik , gabus , dan lain-lain agar tidak masuk ke unit selanjutnya . Ada dua tahap penyaringan , penyaringan kedua bentuk screen lebih rapat atau kisi screen lebih kecil . Setelah masuk ke dua tahan screening kemudian air limbah di pompa masuk ke unit aerasi. Ada 5 pompa , 4 pompa biasa dan 1 pompa by pass ( di gunakan jika hujan )

                                   Screen Penahan Sampah 











Bagunan Pompa

2. Unit aerasi , dilakukan penambahan oksigen dalam proses pengolahan . Untuk mikroorganisme sengaja di berikan untuk mendegradasi limbah dengan mengembangbiakan mikro organisme pendegradasi limbah di dalam bioball yang di tempatkan di jeruji besi dalam bak aerasi



Tempat tumbuhanya mikroorganisme di dalam jeruji besi . Sedangkan bioball ( bentuknya bulat hitam di masukkan ke dalam jeruji untuk tumbuhnya mikroorganisme ).





Bio ball





3. Unit Sedimentasi , mengendapkan lumpur / sedimen yang ada air limbah . Output dari unit sedimentasi ini adalah air limbah yang sudah di bawah baku mutu . Sedangkan untuk lumputnya di bawa dan di keringkan di sludge drying bed .









Outlet Sedimentasi



Sludge Drying Bed





4. Output berupa air limbah ini yang sudah di bawah baku mutu kemudian di buang ke  kali premulung yang bermuara di Sungai Bengawan S olo. Di Bengawan Solo inilah terdapat instalasi pengolahan air bersih yang kemudian di olah juga menjadi air minum .
mobil pengangkut air limbah 

Setelah selesai berkeliling melihat instalasi pengolahan air limbah kemudian kembali ke depan kantor dan laboratorium untuk berpamitan dan memberikan kenang-kenangan .












Setelah mengunjungi IPAL Semanggi di Kota Surakarta , KSL melanjutkan perjalanan ke Tawangmangu untuk menikmati suasana alam di air terjun Grojogan Sewu .












Kegiatan ini dimaksudkan utuk dapat melihat proses pengolahan limbah secara langsung bukan hanya dengan belajar teks book di bangku kuliah . Dan juga fieldtrip ini adalah untuk lebih mengakrabkan anggota KSL satu sama lain .
Semoga KSL semakin MEKAR SEKAR ING BUMI 

¡Compártelo!

1 komentar:

Unknown

siipp beud..

Posting Komentar

Buscar

 

Datos personales

Foto Saya
Kelompok Studi Lingkungan ( KSL ) adalah salah satu biro di Teknik Lingkungan Undip yang bergerak di bidang aplikasi teknologi lingkungan dan pengabdian masyarakat . Kami mempunyai jargon KSL !!! MEKAR SEKAR ING BUMI

compartidísimos

KSL ( Kelompok Studi Lingkungan ) Copyright © 2011 | Tema diseñado por: compartidisimo | Con la tecnología de: Blogger